mkt vivafootball
iNews Viva Football – PSG (Paris Saint-Germain) vs Liverpool, laga ini diwarnai kontroversi atas keputusan VAR pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Kamis (6/3/2025) dini hari WIB. Direktur olahraga PSG, Luis Campos, tampak marah besar terhadap wasit Davide Massa setelah insiden yang melibatkan Ibrahima Konate dan Bradley Barcola.
Kontroversi VAR di Laga PSG vs Liverpool Memicu Kemarahan
Momen kontroversial terjadi pada menit ke-40 ketika bek Liverpool, Ibrahima Konate, melakukan tekel terhadap Bradley Barcola di dalam kotak penalti. Meski tayangan ulang memperlihatkan adanya kontak, wasit dan tim VAR tetap memutuskan tidak ada pelanggaran. Keputusan ini memicu kemarahan dari pihak PSG, terutama Luis Campos, yang merasa timnya di rugikan..
Campos yang berada di tribun langsung meluapkan emosinya dengan memprotes keras keputusan tersebut. Saat jeda babak pertama, ia terlihat berjalan menuju ruang ganti sambil berteriak, “Itu seharusnya kartu merah atau penalti!” berulang kali, yang tertangkap oleh kamera televisi Prancis.
Reaksi dan Kontroversi yang Berkembang
Setelah pertandingan, berbagai pihak ikut mengomentari insiden tersebut. Mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand, yang menjadi analis di TNT Sports, mengaku heran dengan keputusan wasit. Menurutnya, tekel Konate seharusnya berbuah kartu merah karena dilakukan dari belakang.
“Saya tidak mengerti bagaimana Liverpool bisa lolos dari hukuman di situasi seperti ini. Jika Konate hanya beradu badan dengan Barcola, mungkin masih bisa di terima. Tapi jelas ada kontak dari belakang yang seharusnya di hukum lebih berat,” ujar Ferdinand.
Para penggemar PSG di media sosial juga tidak kalah vokal. Banyak yang menuding keputusan wasit merugikan tim mereka dan menuntut transparansi dari UEFA terkait standar yang di gunakan dalam penerapan VAR.
PSG vs Liverpool, The Reds Tetap Unggul Berkat Performa Gemilang
Meskipun PSG terus menekan sepanjang pertandingan, Liverpool berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 berkat gol Harvey Elliott yang di cetak hanya 47 detik setelah ia masuk sebagai pemain pengganti. Kiper The Reds, Alisson Becker, juga menjadi pahlawan dengan melakukan sembilan penyelamatan krusial yang menggagalkan berbagai peluang PSG.
Keunggulan ini menjadi modal penting bagi Liverpool menjelang leg kedua di Anfield pekan depan. Sementara itu, PSG harus berjuang lebih keras jika ingin membalikkan keadaan dan melaju ke babak perempat final.
Kesimpulan
Keputusan VAR dalam laga ini kembali memunculkan perdebatan soal konsistensi wasit dalam menerapkan aturan. Luis Campos dan PSG merasa di rugikan oleh keputusan yang di ambil, sementara Liverpool memanfaatkan situasi untuk mencuri kemenangan. Dengan leg kedua yang masih akan berlangsung, kontroversi ini bisa saja kembali memanas, terutama jika ada keputusan serupa yang terjadi di Anfield nanti.
Sumber : Bolanet
